Mau beli sepeda motor baru? Saya punya resensi untuk anda.

            Anda pasti paham. Bahwa persaingan pasar otomotif semakin meningkat dari tahun ke tahun. Semakin beragam’nya pilihan kendaraan roda dua semakin membuat masyarakat senang karena semakin banyak varian motor. Dan mungkin sebagian masyarakat akan terbesit pikiran : Beli Honda, Yamaha atau Suzuki? Honda terkenal dengan mesin yang ramah lingkungan dan irit. Yamaha terkenal dengan mesin berakselerasi tinggi. Suzuki terkenal dengan mesin tangguh dan tentu’nya irit.

            Anda kebingungan? Saya juga. Hehehe. Sebetul’nya Honda, Yamaha, dan Suzuki adalah pemimpin pasar otomotif terutama roda dua saat ini. Tentu masih banyak yang lain. seperti Kawasaki yang tidak kalah bersaing dengan ke tiga merek itu. Serta TVS dan Bajaj, pendatang baru dari Amerika yang sudah malang melintang di jenjang International. Ada juga motor korea seperti Kymco yang fokus pada jenis motor matic. Dan motor-motor cina seperti Minerva.

            Saya punya beberapa resensi motor untuk anda yang ingin membeli motor baru. Agar anda paham dan tidak keliru saat membeli’nya di dealer resmi. Kategori’nya adalah Bebek, Sport, dan Matic. Semoga bisa menjadi resensi anda sebelum memutus’kan motor apa yang akan anda beli nanti.

1)      jenis Bebek.

o   Honda Supra X 125cc Injection patut di pehitung’kan. Motor rakitan Honda pelopor mesin injection yang terkenal efisien dan irit bahan bakar serta ramah lingkungan. Dan juga nama Supra X sudah mendarah daging di kalangan masyarakat Indonesia.

o   Honda Absolute Revo 115cc. Generasi termuda motor ebek Honda ini. Di klaim bisa menempuh jarak 86 km hanya dengan 1L dengan kecepatan kota(60 km/jam) dalam suatu test yang di ada’kan Honda tahun lalu. Akselerasi serta suspensi yang empuk membuat pengendara terasa nyaman dan tidak akan “bungkuk”.

o   Yamaha New Jupiter Z 115cc. Generasi ke 3 Jupiter Z ini bisa di anggap sebagai motor yang kcepatan akselerasi’nya patut di perhitung’kan. Mampu bersaing dengan Suzuki Smash. Body yang besar namun ramping dan aerodinamis membuat new Jupiter Z tetap stabil saat di kendarai dalam kecepatan tinggi.

o   Suzuki Satria F 150CC. Ini’lah motor yang sangat trend di kalangan pemuda-pemudi Indonesia. Dengan mesin DOHC dan body yang simple namun panjang dan dapat melesat melibas angin karena body’nya seperti papan berdiri tegak. Dari awal kehadiran’nya 2004 hingga sekarang. Satria F yang lebih di kenal dengan Satria Fu di klaim bisa melampaui Honda Megapro CW yang membuat gregetan para pemuda-pemudi Indonesia. Apalagi debut’nya di ajang balap dragbike. Sehingga mucul motto “Mau gaul? Satria Fu solusi’nya”.

2)      Jenis Sport.

o   Yamaha New  Vixion. Tekhnologi Injection telah di tanam’kan pada mesin Vixion yang membuat motor ini lebih irit dan efisien di banding’kan motor-motor sekelas’nya. Dengan lampu yang sudah di ubah dari generasi pertama yang agak “jadul” menjadi besudut dan di desains esuai dengan trend saat ini.

o   Honda New  Megapro. Generasi terakhir Honda megapro ini adalah yang di sebut-sebut sebagai motor sport modern yang di harap’kan mampu menyaingi Vixion. Dengan komponen serba modern serta trendy. Namun, body’nya yang besar di depan dan mengerucut di belakang agak di keluh’kan karena terlihat kurang style dan kurang cocok dengan lampu belakang yang berbentuk kristal panjang tersebut.

o   Kawasaki Ninja. Sudah tidak asing lagi penggemar otomotif di Indonesia, dengan nama “Ninja”. Sesuai dengan nama’nya. Kawasaki Ninja yang bermesi 2 tak ini adalah rajanya motor sport 150cc. Akselerasi yang responsif dan body yang sport racing. Membuat pamor Ninja tak pernah pudar di masyarakat Indonesia.

o   Honda New CBR 250CC. Ini’lah generasi terbaru Honda CBR. Dengan mesin canggih dan di lengkapi ABS(Anti Block Looking), dan segala fitur serba modern. Membuat Honda CBR patut di perhitung’kan. Mesin baru 250cc di klaim mampu bersaing dengan Ninja 250RR dan Ducati Monster.

3)      jenis Matic.

o   Yamaha New Mio Sporty. Mio memang melegenda di kalangan masyarakat Indonesia. Matic Yamaha ini se akan tidak ada mati’nya dan selalu menjadi trend. Mesin DOHC 115cc matic yang di keluh’kan agak boros mampu membuat Mio melaju kencang hingga top speed 105 km/jam. Selain itu, handling yang mantap saat di buat zig-zag dan tikungan tajam punya nilai tersendiri bagi Mio.

o   Honda Vario Techno CBS. Barian teranyar matic Vario. Yan gmengadopsi teknologi Double-Brake yaitu hanya dengan menarik rem kiri maka rem depan dan belakang akan me-rem laju sepeda motor.

o   Suzuki Spin. Ini’lah salah satu matic kebangaán Suzuki. Yang di anggap yang terkencang di kelas’nya. Dengan mesin 125cc dan body kecil dan ramping membuat’nya bisa melaju kencang dan gesit bahkan bisa mengalah’kan Mio. Spin juga di kenal sebagai matic irit dan menjadi pesaing utama Vario dan Mio di pasar motor matic.

o   Honda Beat. Let’s get the beat! Begitu’lah moto matic rakitan Honda ini. Dengan harapan dapat mematah’kan anggapan bahwa sepeda motor matic identik dengan boros bahan bakar. Melalui Honda Beat ini’lah. Honda menyakin’kan konsumen masyarakat bahwa Honda tetap produsen motor yang paling irit. Honda Beat di kl;aim bisa menempuh 13 km hanya dengan 1 liter.

o   Honda Scoopy. Anda penggemar Vespa atau skuter-skuter lain’nya? Saya rasa Scoopy cocok bagi anda penggemar Skuter. Dengan mesin 115cc matic dan body yang seperti Skuter retroo modern masa kini. Scoopy di target’kan bisa menjadi obat rindu bagi mereka yang ingin menaiki Skuter yang bertransmisi otomatis.

Anda berminat? Hubungi dealer resmi sepeda motor ke inginan anda. Jangan sampai salah pilih? Sebetul’nya saya mau masuk’kan TVS Neo 125cc yang punya fitur MP3 player yang membuat pengendara bisa menikmati alunan musik pada saat berkendara. Namun, mengingat UU baru tentang Lalu lintas yang melarang menyala’kan musik pada saat  berkendara. sehingga, saya tidak menyaran’kan’nya agar anda “tidak” mampir ke polantas dan dapat “hadiah”.

Terima kasih. Moga apa yang saya sampai’kan pada artikel ini bermanfa’at bagi anda.

(Dilarang Mencopas tanpa seijin dan tanpa menyertai asal sumber artikel tersebut. Hak Cipta dilindungi oleh UU dan Allah SWT)


ttd


CTN