Search Engine

Berlangganan

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Subscribe to Caruban To Night by Email

JANGAN LUPA, BILA ANDA TERTARIK DENGAN INFO-INFO YANG DISAJIKAN. BERLANGGANAN LEWAT EMAIL AGAR ANDA BISA MENDAPAT INFO-INFO CTN LANGSUNG KE EMAIL ANDA. ^_^

Sabtu, 11 Februari 2012

DILARANG MAKAN SAMBIL BERSANDAR


Pernahkah kalian melihat seseorang makan sambil bersandar? (atau mungkin kita adalah salah satu pelakunya?) Ternyata, makan sambil bersandar merupakan perilaku yang kurang baik. Mengapa? Makan sambil bersandar akan membuat kita lambat untuk merasa kenyang sehingga kita tidak sadar telah memasukkan makanan dalam jumlah yang banyak ke dalam lambung.

Ketika posisi kita bersandar, lambung akan meregang (permukaannya menjadi lebih luas), hal ini menyebabkan lambung lambat untuk merasa penuh, sehingga makanan dapat masuk dalam jumlah yang banyak. Namun, ketika duduk kita berlekuk, lambung akan tertekan (luas permukaannya menyempit), sehingga lambung cepat merasa penuh, dan membuat kita segera menghentikan makan karena merasa sudah kenyang.
Ketika lambung penuh dengan makanan, maka oksigen dan energy dalam tubuh akan dikerahkan untuk bekerja pada saluran dan proses pencernaan untuk mencerna makanan di lambung yang begitu banyak. Akibatnya, suplai oksigen dan energy ke organ lain seperti otak kita lamban untuk berfikir plus mengantuk. (Wah jadi manusia yang tidak produktif deh,,,!!!).
Nah sekarang, apa jadinya jika mengantuk setelah makan? Jawabannya adalah TIDUR. Perilaku ini sangat dianjurkan dalam ilmu kesehatan. Banyak sekali penyakit yang ditimbulkan oleh kebiasaan tidur setelah makan seoerti Diabetes Mellitus (DM) type 2, stroke, jantung koroner, obesitas, dan lain-lain. Mengapa hal itu terjadi??? Kuncinya adalah “kelebihan cadangan lemak dalam tubuh akibat makanan yang berlebihan dan tidak digunakan untuk beraktivitas.” Dan perlu diperhatikan, hal ini tidak hanya berlaku pada orang dengan berat badan lebih. Jangan mengira tubuh yang langsing atau kurus berada dalam posisi aman dari penyakit ini. Penyimpanan lemak dalam tubuh bukan hanya di bawah kulit yang pada akhirnya dapat terlihat sebagai tubuh yang gemuk atau obesitas. Penyimpanan lemak juga terjadi di liver, pankreas, jantung san pembuluh darah. Sehingga orang yang kurus juga perlu untuk berperilaku makan yang baik untuk menghindari penyakit-penyakit di atas.
Diriwayatkan ddari Abu Juhaifah r.a, ia berkata, Rosulullah SAW. Bersabda, “Sesungguhnya aku tidak makan sambil bersandar,” (HR Bukhari [5398]).
Diriwayatkan dari Abdullah bin Amru r.a, ia berkata, “Tidak pernah terlihat sekalipun Rasulullah SAW. Makan sambil bersandar dan tidak pernah sekalipun beliau berjalan di depan orang-orang dalam rombongan,” (Shahih, HR Abu Dawud [3770] daIbnu Majah [244]).
Haram hukumnya makan sambil bersandar, sabda Nabi dan perbuatan beliau menunjukkan hal itu. Karena seharusnya seorang muslim menyedikitkan makan dan bersikap tawadhu’, tidak meniru kebiasaan orang-orang non-Arab.
Makan sambil bersandar dapat merusak badan. Sebab makanan tidak dapat berjalan dengan lancar pada salurannya dan tidak melegakannya. Bersandar dengan tangan sewaktu makan termasuk bersandar, karena dapat membuat badan kita condong. Hal ini tentu tidak samar lagi bagi kita. Ada sebuah hadist yang tidak shahih berisi larangan terhadap hal tersebut sebagaimana yang telah dikatakan oleh al-Hafidz Hajar al-Ashqalani dalam Fathul Baari (IX/541).

SUmber : FB

(Dilarang Mencopas tanpa seijin dan tanpa menyertai asal sumber artikel tersebut. Hak Cipta dilindungi oleh UU dan Allah SWT) ttd CTN

1 komentar:

Silahkan memberikan Komentar, Saran, Kritik, Masukan atas Artikel diatas. ^_^

Dimohon untuk tidak mengunakan akun anonim.

No Spam please!

Assalamualaikum

Traffic Visit